Thursday, April 5, 2012

Siklus Bullish Dan Bearish Dalam Setahun

Hidup tidak selalu mulus,kadang naik kadang turun. Begitu juga dengan saham,Siklus naik turun pasti ada. siklus harga saham dalam 1 tahun tidak selalu pasti,hanya saja bisa menjadi bahan pertimbangan dan membuat kita lebih waspada. 
Kita mlai dari bulan Januari ya..jika akhir bulan berakhir dengan penurunan harga saham,biasanya 1 th akan terjadi tren turun (bearish),juga sebaliknya jika akhir bulan Januari ditutup dengan kenaikan harga saham maka dlm 1 th akan terjadi bullish (tren naik). Ini disebut Barometer Januari siklus. Pada bulan Januari juga biasanya terjadi January Effects,biasanya harga saham pada 2 minggu pertama naik. Setelah bulan Januari harga saham naik karena January Effects, Februari biasanya turun sampai dengan awal Maret,lalu akhir Maret harga saham naik!
Siklus yagn terjadi dari November hingga April,biasanya harga saham naik / menguat, sedangkan Mei sampai Oktober mengarah pada trend turun. Siklus yang terjadi pada bulan September-Oktober biasanya adalah tren paling buruk dari satu tahun perdagangan. Kok bisa ya ?
Nah yg menarik,pada akhir tahun ada Siklus yang disebut “Santa Claus Rally”, dimana harga saham naik mendekati minggu Natal & Tahun baru lho.Kenapa ya?
“Santa Claus Rally” terjadi karena pada akhir tahun banyak emiten yang mengoptimalkan kinerja demi mempercantik laporan keuangan akhir tahun. Dalam satu tahun ada juga 3 bulan terbaik dan 3 bulan terburuk untuk perdagangan saham.Hmm kira2 bulan apa saja yaa? Cekidot !


Bulan November,Desember,Januari biasanya menjadi tiga bulan terbaik dalam satu tahun Siklus perdagangan saham lho! 


Ada bawang putih ada bawang merah,ada terbaik pasti ada terburuk! Juli sampai Oktober biasanya menjadi tren terburuk,Oktber menjadi bulan terburuk dalam Siklus 1 tahun




Ellen May

No comments:

Post a Comment

Mari Kita berbagi ilmu dan saling Sharing disini ya...